Menganalisa Permasalahan dan Memperbaiki Konfigurasi Routing Statis - Konfigurasi routing static pada jaringan sering adanya kendala yang muncul, terutama pada bagian routing karena konfigurasi yang dilakukan secara manual. Berikut beberapa kendala yang sering muncul pada konfigurasi routing static.
Semua Client Tidak Dapat Ping Antar Client Beda Router
Permasalahan ini sering terjadi dan banyak penyebab yang bisa di analisa :Topologi Jaringan
Jika Anda ingin menganalisa sebuah jaringan pastikan Anda telah memiliki Topologi jaringan secara lengkap, mulai dari nama router, pengalamatan IP, subnet serta network untuk setiap jaringan yang akan kita konfigurasi, entah itu berupa coretan gambar di kertas, atau digital seperti menggunakan aplikasi simulasi jaringan seperti Cisco Packet Tracer atau yang lain sebagainya.
Analisa OSI Layer
Jika Anda ingin menganalisa jaringan sudah pasti Anda akan memeriksa jaringan Anda berdasarkan OSI Layer, yaitu pertama Anda akan memeriksa layer 1 yaitu fisik yang berarti Anda akan memeriksa pengkabelan dan/atau wireless. Jika tidak ada kendala pada layer 1 maka naik ke layer 2, apakah semua perangkat hidup seperti HUB atau Switch dan lampu indikator perangkat interface menyala?. Jika tidak ada masalah pada layer 2 maka lanjut ke layer 3 yaitu pengalamatan IP apakah sudah terkonfigurasi seperti IP Static atau Dinamic?.
Target PING Sudah Benar?
Pastikan tujuan cek koneksi (PING) Anda sudah benar dengan melihat IP Address tujuan secara manual pada sisi client lain.
Apakah Gateway pada Client Sudah di Masukkan
Gateway pada client adalah IP Router (interface) yang berhadapan langsung dengan client tersebut, namun kendala ini hanya berlaku jika Anda mengkonfigurasi IP Address Client secara Static, bukan DHCP.
Firewall Windows
Kendala ini sering terjadi jika konfigurasi secara manual (static), firewall windows pada client harus di matikan sementara. caranya copas direktori berikut Control Panel\All Control Panel Items\Windows Firewall\Customize Settings kemudian paste pada explorer dan Turn off semua kemudian klik OK
IP Routing sudah benar?
IP routing yang dimasukkan sudah sesuai dengan topologi yang telah dibuat, dan apakah routing yang dimasukkan sudah benar? yaitu yang dimasukkan adalah Network-nya dan Subnet, bukan IP Address dari tujuan. Hops atau Gateway pada routing juga sudah diinputkan? yaitu IP yang berhadapan langsung dengan tujuan dari network.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar